Apakah Berjemur Dapat Mencegah Virus Corona?

Saat ini, banyak orang yang berjemur dengan dalih untuk membunuh Virus Corona. Namun, apakah hal ini benar dari sisi medis?

Jadi terdapat banyak mixed, banyak pendapat ilmuwan yang mengatakan bahwa menjemur tidak mencegah virus corona, karena kondisi eksposur yang masih kurang bisa menyebabkan terpapar virus corona.

Memang, berjemur di bawah sinar matahari itu sangat menyehatkan. berjemur banyak memiliki manfaat, di antaranya:

1) Sinar matahari bisa merangsang produksi vitamin D dan fosfor

RajaBackLink.com

2) Memperbaiki kualitas tidur

3) Meningkatkan imunitas tubuh

4) Membuat kulit lebih sehat

apakah berjemur dapat mencegah virus corona

Bagaimana Penjelasan Para Ahli Tentang Berjemur Mencegah Virus Corona?

WHO mengatakan virus Corona tetap bisa aktif di suhu udara yang panas. Virus hanya bisa mati ketika mencapai suhu kurang lebih 56 C. Sampai saat ini, suhu udara dunia belum pernah mencapai suhu diatas 56 C, jika ini terjadi maka hal ini akan merusak kulit manusia.

Sehingga cara terbaik untuk mencegah virus mematikan seperti virus corona adalah sering mencuci tangan, membersihkan virus dengan disinfektan atau alkohol dan menjauhi kerumunan orang.

Tetapi, tidak ada salahnya untuk berjemur. Karena berjemur dapat meningkatkan daya tahan tubuh sehingga dapat meminimalisir kemungkinan terinfeksi Corona. Kekebalan tubuh yang baik inilah yang bisa bekerja melawan virus-Covid-19 dalam tubuh, bukan sinar mataharinya yang dapat membunuh virus.

Profesor Gerard Ahern, yang mengajar di Universitas Georgetown di Washington mengatakan sinar matahari dapat mengaktifkan sistem imun dengan mempercepat pergerakannya.

dr. Lili Soetjipto, M.Si menyebut, virus Covid-19 ketika masuk ke dalam tubuh akan menguasai sel RNA. Jika daya tahan tubuh bagus, virus tersebut akan dilawan sehingga tidak sampai menguasai RNA. Imun akan bekerja melawan virus sehingga mati.

Waktu berjemur yang baik adalah pada jam 07.00-08.00. Di atas jam tersebut sinar matahari dapat merusak kulit karena mengandung kadar UV yang beda.

Namun di sisi lain kita juga harus memperhatikan seperti, apakah masker dapat mencegah virus corona? Karena memang virus mematikan ini dapat merenggut nyawa kapan saja.

-Diogenes

Referensi :

https://www.usatoday.com/story/news/factcheck/2020/03/30/fact-check-sunlight-does-not-kill-new-coronavirus/2931170001/

https://www.chinadaily.com.cn/a/202002/08/WS5e3eb7aea31012821727601d.html