Ingin Belajar Kosa Kata Baru? Coba Sambil Tertidur!

Belajar bahasa baru memang menjadi tantangan, tapi belajar kosa kata baru dengan cara yang asyik dapat kamu lakukan, walaupun kamu tertidur. Gimana gak menggiurkan? Simak infonya yuk.

Manusia tentu butuh tidur, dalam satu hari paling tidak manusia disarankan untuk tidur 8 jam. Nah, karena kesibukan manusia sebagai makhluk sosial untuk bekerja, namun di sisi lain ingin mempelajari bahasa baru, kosa katanya.

Baca juga: Maladaptive Daydreaming membuatmu melamun 4 jam dalam sehari.

Ternyata, manusia bisa lho untuk mempelajari bahasa baru, mengingat kosa kata beserta artinya sambil tertidur, teknik ini sudah diteliti oleh banyak studi ilmiah termasuk yang terbaru ini University of Bern.

RajaBackLink.com

Waktu-waktu kita tidur itu bisa dibilang sebagai waktu reproduktif, lalu ilmuwan menyampaikan pertanyaan apakah bisa saat seseorang tertidur biosa digunakan untuk melakukan sesuatu yang lebih produktif lagi, misalnya belajar bahasa baru? Ternyata bisa. Tidur dapat mengstabilisasi dan memperkuat ingatan yang sudah kamu pelajari saat terbangun.

Jika kamu mengulang kembali saat tertidur, hal tersebut akan membantu mengembangkan kapasitas penyimpanan di otak untuk kemudian diperkuat dalam ingatanmu—semua informasi yang ada.

Hal yang tentu harus digarisbawahi adalah, kita juga harus memenuhi gizi yang seimbang dan berolahraga untuk memaksimalkan belajar.

Tidur sambil belajar bahasa baru? Why not?

Sebuah tim penelitian yang dipimpin oleh Katharina Henke dari University of Bern meneliti apakah orang yang tertidur dapat membentuk suatu koneksi ketika diputarkan kata-kata asing beserta artinya ketika sel otak sedang dalam masa aktif.

Ketika kamu tertidur lelap, sel otak akan aktif dalam beberapa jangka waktu lalu kemudian akan kembali tidak aktif setelahnya. Nah, masa aktif tersebut disebut “Up-state” sedangkan masa tidak aktif disebut “Down-state“. Ternyata dua fase tersebut bergantian tiap setengah detik.

Asosiasi semantik mengenai kata-kata yang diputar melalui medium suara ketika manusia tertidur harus dilakukan pengulangan terhadap kata-katanya paliong tidak sebanyak 4 kali pasa fase “up-state“.

Hippocampus sebagai pusat memori manusia ternyata menjadi aktif ketika manusia terbangun dan mempelajari hal-hal baru seperti kosa kata dari bahasa asing.

Pembentukan memori tidak membutuhkan kesadaran

Relevansinya adalah, studi terbaru membuktikan bahwa pada saat kamu tidur, kamu juga dapat membentuk memori, ingatan-ingatan baru terhadap apa yang telah kamu pelajari saat tidur.

Namun, topik tentang interkoneksi antara jam bangun dan jam tidur manusia dengan pembelajaran hal baru masih tetap harus diteliti di masa yang akan datang, seperti apa yang telah diutarakan Katharina Henke dan timnya.